CHECHNYA, iNewsKutai.id - Aksi tentara Ukraina membakar Alquran membuat pemimpin Republik Chechnya, Ramzan Kadyrov murka. Dia langsung mengeluarkan sayembara berhadiah 5 juta rubel atau setara Rp1 miliar untuk menangkap pelaku.
Dalam video yang viral, dua tentara berseragam Ukraina terlihat membakar Alquran. Mereka menggunakan lembaran dari kitab suci umat Islam untuk menyalakan api. Rekaman itu viral termasuk diposting ulang pejabat Rusia.
Melalui akun Telegram pada Jumat waktu setempat, Kadyrov langsung menawarkan hadiah untuk memburu dan menghabisi prajurit Ukraina yang terekam dalam video sedang menodai Alquran.
“Kecaman tidak cukup atas aksi itu. Saya mengumumkan hadiah lima juta rubeluntuk membasmi sampah ini,” tulis Kadyrov.
Dia bahkan siap menggandakan hadiah menjadi dua kali lipat jika pelaku pembakaran Alquran bisa ditangkap hidup-hidup. Kaydarov menyatakan jika hadiah itu berlaku dan bisa diklaim kapan saja di masa depan.
“Kapan pun itu terjadi, hari ini, besok, dalam setahun, uang akan menunggu. Dan tidak peduli siapa yang melakukannya: satu peleton, kelompok, satu orang, tetangga di parit, uangnya akan diserahkan sepenuhnya,” tegas dia.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait