KKB Papua Pamer Senjata Laras Panjang dan Ribuan Amunisi, Klaim Direbut dari Pasukan TNI

Chanry Andrew Suripatty
KKB mengklaim menyita ribuan amunisi milik pasukan TNI pada serangan 25 Maret 2023 lalu. (foto Ist)

Sementara satu orang lainnya yakni Emepben Gwijangge (dipastikan bersaudara dengan Wisurul Gwijangge) mengalami luka-luka.

Klaim tersebut mendapat respons dari Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono. Dia menyebut, KKB kerap menyebar narasi yang berisikan pemberitaan bohong atau hoaks. 

"Kali ini kembali menyebar foto-foto senjata, amunisi serta seseorang yang menjadi korban KST yang diklaim hasil penyerangan terhadap Prajurit TNI," kata Kapuspen. 

Menurut Kapuspen, dari berita bohong yang disebar kali ini saja, KST mengklaim jumlah prajurit TNI dari Kopassus yang meninggal 16 orang. 

"Namun sesuai data kami yang meninggal lima orang dari Satgas Yonif Raider 321/DY. Dari sisi ini saja sudah hoaks," timpal Laksda TNI Julius Widjojono.

Untuk itu, lanjut Kapuspen, agar tidak terjadi kesimpang siuran, maka perlu identifikasi terlebih dahulu  agar bisa dipastikan itu benar atau tidak.

Menyikapi kondisi tersebut, ungkap Kapuspen TNI, upaya penegakan hukum yang dilakukan Tim Gabungan TNI Polri terus dilakukan, sehingga pemberitaan yang dilakukan oleh gerombolan KST itu dapat diperoleh kepastian dan semua klaim dari KST kelompok Separatis Egianus Kogoya perlu dipertanggungjawabkan.

"Kami harap kepada semua pihak, untuk tidak selalu mempercayai narasi pemberitaan yang disampaikan oleh gerombolan KST dan simpatisannya, karena pola-pola teroris memang seperti itu," tandas Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono.

Editor : Abriandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network