TENGGARONG, iNewsKutai.id - Warga Sebulu, Kutai Kartanegara digegerkan dengan aksi gantung diri seorang pemuda berinisial AAS (18). Korban ditemukan dalam kondisi tergantung di tiang rumah oleh neneknya Juhariah pada Selasa (12/3/2023/4) sekitar pukul 20.30 WITA.
Sebelum ditemukan gantung diri, korban sempat tidak terlihat bahkan tidak ikut buka puasa bersama keluarga. Hal itu yang kemudian menimbulkan kecurigaan Juhariah yang kemudian mencari keberadaan cucunya.
"Korban dan saksi berbeda rumah dan hanya dipisahkan jalan. Saksi mencoba mencari karena korban tidak kunjung pulang saat memasuki waktu berbuka puasa,"ungkap Kapolres Kukar, AKBP Heri Rusyaman dikutip dari laman Polres Kukar, Rabu (13/3/2024).
Nenek korban kemudian memeriksa rumah korban. Namun, karena pintu terkunci, Juhariah kemudian mendorong jendela dan ternyata terbuka. Berbekal senter, dia kemudian memasuki rumah mencari keberadaan cucunya.
Namun, Juhariah kaget karena menemukan korban sudah tidak bernyawa dalam kondisi tergantung tali ayunan.
"Nenek korban keluar dari rumah sambil berteriak meminta pertolongan kemudian tetangga dan warga berdatangan dan membantu untuk menurunkan korban dari tali gantungan tersebut," ujarnya.
Penemuan mayat tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Sebulu yang langsung menuju TKP bersama Tim Inafis Polres Kukar. Dari hasil olah TKP, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan termasuk pada jenazah korban.
Kuat dugaan, korban sengaja mengakhiri hidupnya. Pihak keluarga juga menolak dilakukan visum dan memilih menerima kejadian tersebut sebagai musibah sehingga korban langsung dimakamkan.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait