TENGGARONG, iNewsKutai.id - Polres Kutai Kartanegara menerjunkan 634 pasukan gabungan untuk mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kukar 2024.
Apel pengamanan dengan sandi Operasi Mantap Praja Mahakam Tahun 2024 ini dipimpin langsung Kapolres Kukar, AKBP Heri Rusyaman di lapangan parkir Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Jumat (23/8/2024).
Dalam amanatnya, Kapolres menekankan pentingnya kesiapan semua pihak dalam mengamankan pelaksanaan Pilkada 2024. Menurutnya, Pilkada adalah momen penting dalam demokrasi Indonesia yang membutuhkan partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
"Pilkada adalah salah satu pesta demokrasi yang menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa. Karena itu, seluruh komponen bangsa harus berpartisipasi penuh untuk menyukseskannya,"kata Kapolres.
AKPB Heri menjelaskan, Operasi Mantap Praja Mahakam 2024 ini akan berlangsung selama 126 hari. Operasi dimulai 26 Agustus 2024 saat pendaftaran pasangan calon bupati-wakil bupati Kukar hingga 16 Desember 2024.
Operasi ini melibatkan 635 personel Polres Kukar, satuan atas dari Polda Kaltim, dan partisipasi instansi lain seperti TNI, Dishub, Satpol PP, BPBD, dan PMI.
Selain itu, operasi ini juga didukung oleh Command Center untuk mengintegrasikan data dan informasi serta memantau situasi di lapangan secara terpadu dari pusat hingga daerah.
Sebagai bagian dari pengamanan, Polri bersama dengan TNI dan instansi terkait lainnya juga menggelar kegiatan cooling system untuk mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu SARA, propaganda, dan kampanye hitam.
Selain itu, Satgas Anti Money Politics dan Satgas Pilkada Damai juga diaktifkan untuk menjaga integritas pelaksanaan Pilkada.
"Operasi Mantap Praja Mahakam 2024-2025 diiringi dengan penguatan strategi komunikasi publik untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,"pungkasnya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait