KUTAI, iNewsKutai.id- Survei Geopolitic Research Center (GRC) pada September 2024 mengunggulkan pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji atas Isran Noor-Hadi Mulyadi dalam Pilgub Kaltim 2024.
Padahal sebelumnya, dalam survei Lembaga Reasearch and Strategy (ARCHY), pasangan Isran Noor masih menduduki posisi pertama sebagai pemilik elektabilitas tertinggi.
Menyoroti hal tersebut, Pengamat Politik Atmaja menyebut jika masyarakat wajib sesikit curiga dengan lembaga-lembaga survei yang baru-baru muncul.
"Musim pemilu begini banyak survei ala-ala yang tujuannya memang untuk menggiring pilihan masyarakat. Pemilih harus cerdas menggali apakah survei GRC ini sesuai dengan aturan main survei dan metodologinya dapat dipertanggubgjawabkan," kata pria yang saat ini menempuh pendidikan Magister di UGM tersebut.
"Kalau soal survei GRC ini, saya juga cek jejak digitalnya di internet apakah pernah merilis survei sebelumnya atau tidak tapi ternyata tidak pernah. Dalam data per 3 Oktober 2024, nama lembaga GRC ini juga tidak ada dalam Anggota Perhimpunan Survei Opini Publik (Persepi)," terangnya.
Atmaja menyebut jika calon sering menggunakan survei seperti GRC untuk membuat diri mereka terlihat lebih populer.
"Apalagi masyarakat kita ini kan masih banyak yang tidak mau berusaha lebih dalam mencari rekam jejak lembaga survei. Dan ini akan menjadi sasaran empuk yang digunakan calon untuk mempopulerkan dirinya," katanya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait