MANCHESTER, iNewsKutai.id - Manchester City mengukuhkan diri sebagai juara Liga Inggris 2021/2022 usai mengalahkan Aston Villa di Etihad Stadium, Manchester, Minggu (22/5/2022). Gelar ini membuat sang pelatih Pep Guardiola langsung mengklaim jika The Citizen adalah tim legenda di Inggris.
Asa pendukung City untuk menyaksikan timnya mengangkat trofi Liga Inggris sempat memudar setelah Aston Villa sempat memimpin dua gol lewat Ollie Watkins dan Philippe Coutinho.
Namun, Manchester biru menunjukkan mental juara yang secara mengejutkan melakukan comeback dan berbalik unggul 3-2 setelah Ilkay Gundogan mencetak dua gol dan satu gol Rodri.
Tambahan tiga poin itu membuat perolehan angka Manchester City tidak terkejar oleh pesaing terberatnya Liverpool. City mengemas 93 poin untuk memastikan gelar juara atau hanya unggul satu angka dari The Reds yang finish di peringkat kedua.
Padahal, Liverpool sempat di atas angin setelah memenangkan laga terakhir atas Wolverhampton Wanderers 3-1 di Anfield. Gelar tersebut menjadi trofi ke delapan Manchester City di Liga Inggris atau keenam sejak era Liga Primer.
Sedangkan bagi Guardiola, itu merupakan gelar keempat dalam lima musim terakhir membesut Fernadinho dkk. Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu bergabung sejak 2016 lalu menggantikan Manuel Pellegrini.
"Kami adalah legenda. Ketika Anda menang empat dari lima (trofi) maka itu karena orang-orang ini sangat istimewa. Kami akan dikenang," katanya di situs resmi Manchester City, Senin (23/5/2022).
Jika City juara, nasib berbeda dialami Manchester United. The Red Devils harus pasrah finish di posisi enam klasemen akhir dan musim depan bermain di Liga Eropa bersama Arsenal di peringkat kelima.
Sementara Liverpool, Chelsea, Tottenham Hotspur dan tentu saja City akan tampil di Liga Champions musim depan.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait