Operasi Badai Al Aqsa Bikin Iron Dome Kebobolan, Ribuan Roket Hamas Hantam Kota di Israel

TEL AVIV, iNewsKutai.id - Sistem pertahanan udara Israel, Iron Dome dibuat tidak berkutik pejuang Palestina saat menggelar serangan mendadak pada Sabtu (7/10/2023) pagi. Akibatnya, ribuan roket yang diluncurkan Hamas menghantam kota-kota di Israel.

Serangan pejuang Palestina yang diberi nama Badai Al Aqsa itu dilakukan dari darat dan udara. Dari darat, pasukan Hamas menerobos perbatasan dan menyerang dari udara dengan roket.

Baca Juga

Serangan Hari Pertama ke Wilayah Palestina, Militer Israel Rebut Pintu Perbatasan Rafah

Dari foto-foto yang beredar, roket menghancurkan permukiman di Israel. Puluhan mobil di Kota Ashkelon terbakar terkena hantaman roket. Sejumlah gedung juga terbakar terkena hantaman roket.

Bahkan, serangan roket pejuang Palestina menjangkau ibu kota Israel, Kota Tel Aviv. Padahal, jaraknya cukup jauh dari perbatasan dengan Gaza.

Kementerian Kesehatan Israel menyatakan jika 40 orang warga tewas dan ratusan lainnya luka-luka akibat serangan tersebut. Koresponden Al Jazeera, melaporkan pemerintah Israel telah mengkonfirmasi bahwa jumlah warga Israel yang terbunuh telah meningkat menjadi setidaknya 40 orang.

Baca Juga

Biadab! Militer Israel Tembak Satu-satu Pasien di Rumah Sakit Gaza dengan Tangan Terikat 

"Jumlah yang dilaporkan sebelumnya oleh layanan darurat, adalah 22. Lebih dari 750 warga Israel terluka,” demikian laporan Al Jazeera.

Mohammad Deif, Komandan militer Hamas yang selama ini menguasai Jalur Gaza mengatakan, pihaknya meluncurkan 5.000 roket ke Israel dalam serangan yang diberi nama operasi Badai Al Aqsa tersebut.

Hal ini diduga menjadi penyebab sistem pertahanan Iron Dome kewalahan menghalau serangan roket. Banyaknya jumlah roket yang ditembakkan pejuang Palestina tidak sebanding dengan jumlah rudal pertahanan udara Israel.

Baca Juga

Kengerian Perang Lawan Hamas: 420 Tentara Israel Tewas, 2.000 Kehilangan Tangan dan Kaki

Militer Israel menyebutkan, infiltrasi semaca, ini belum pernah terjadi sebelumnya. Beberapa kelompok bersenjata dari Gaza masuk ke Israel dari perbatasan darat serta menggunakan paraglide serta dari laut.

Video yang beredar di media sosial menunjukkan pejuang Palestina bersuka ria di Kota Sderot. Mereka berkeliling menggunakan kendaraan militer Israel yang disita.

Pada video lainnya menunjukkan jasad tentara Israel diinjak-injak oleh massa yang marah. Video lain memperlihatkan militan Palestina menganiaya seorang tentara Israel.

Baca Juga

Militer Israel Bersiap Serang RS Indonesia, 200 Pasien Diberi Waktu 4 Jam untuk Evakuasi

Rekaman lainnya memperlihatkan kerumunan pria Palestina menari di sekitar dan atas tank Israel yang hancur. 

Wakil pemimpin Hamas Saleh Al Arouri mengatakan, pejuang Palestina menangkap banyak tentara Zionis. Bahkan ada periwira senior militer Israel yang ditahan namun dirahasiakan identitasnya. 

"Kami menangkap sejumlah besar tawanan Israel, termasuk perwira senior," katanya, kepada Al Jazeera.

Baca Juga

Israel Bom Sekolah PBB di Gaza, 200 Orang Tewas

Perwira yang dimaksud diduga adalah Mayor Jenderal Nimrod Aloni yang ditangkap bersama personel militer Israel lainnya. Foto penangkapannyan dibagikan ke media sosial. Dia terlihat mengenakan baju hitam, digiring oleh beberapa pejuang Palestina.

Artikel ini telah tayang di www.inews.id pada 7 Oktober 2023

Editor : Abriandi