get app
inews
Aa Text
Read Next : Tabrakan Tongkang vs Kapal Barang di Sungai Mahakam, Balita dan Seorang ABK Hilang

Jembatan Sepanjang 3 Kilometer Runtuh Ditabrak Kapal Kargo, Mobil Berjatuhan ke Sungai

Selasa, 26 Maret 2024 | 22:31 WIB
header img
Jembatan Francis Scott Key, di Maryland, Amerika Serikat runtuh setelah ditabrak kapal kargo, Selasa (26/3/2024). (foto: reuters)

BALTIMORE, iNewsKutai.id - Jembatan Francis Scott Key, di Maryland, Amerika Serikat runtuh setelah ditabrak kapal kargo, Selasa (26/3/2024). Puluhan mobil yang berada di atas jembatan sepanjang 3 kilometer tersebut berjatuhan ke sungai.

Belum diketahui pasti penyebab kapal kargo menabrak pilar jembatan hingga memicu keruntuhan. Dari video yang beredar di media sosial, sebagian jembatan di salah satu sisi daratan ambruk jatuh ke sungai.

"Semua jalur ditutup di kedua arah karena insiden di I-695 Key Bridge. Lalu lintas diputar balik," bunyi pernyataan Dinas Perhubungan Maryland di media sosial X, Selasa (26/3/2024). 

Kepolisian Baltimore yang melakukan penyelidikan awal memastikan tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan insiden karena serangan teroris.  

"Sama sekali tidak ada indikasi bahwa ini adalah tindakan terorisme atau dilakukan dengan sengaja," ungkap sumber Kepolisian Baltimore.

Media Amerika Serikat sebelumnya melaporkan jika sebagian dari Jembatan Francis Scott Key ambruk seusai ditabrak sebuah kapal kargo, hari ini. Lalu lintas di area itu pun diblokir di kedua arah. 

Radio WTOP melaporkan, puluhan mobil jatuh ke sungai. Pihak berwenang Baltimore menyatakan runtuhnya Jembatan Francis Scott Key sebagai insiden dengan banyak korban.  

Departemen Pemadam Kebakaran Kota Baltimore menyatakan, mereka telah menyelamatkan sedikitnya tujuh orang yang berada sungai. Sebuah truk trailer besar juga berada di atas jembatan ketika jembatan ambruk.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut