BANGKALAN, iNewsKutai.id - Borneo FC akan menantang Madura United pada leg pertama babak semi final Championship Series Liga 1 2023/2024, di Stadion Gelora Bangkalan, malam ini. Laga ini akan menjadi ujian tim Pesut Etam sebagai juara reguler series.
Borneo FC menatap babak semi final Championship Series dengan rasa percaya diri tinggi. Pesut Etam tampil trengginas sepanjang musim dengan mengoleksi 70 poin berkat 21 kemenangan, 7 hasil imbang dan enam kekalahan.
Perolehan poin itu terpaut 8 angka dari tim peringkat 2, Persib Bandung membuat Borneo FC meraih gelar juara reguler series. Hal ini yang memotivasi tim asal Kota Samarinda itu untuk kembali mengukuhkan diri sebagai juara Liga 1 2023/2024.
Sayangnya, dalam lima pertandingan terakhir Liga 1, Borneo FC seolah kehabisan tenaga. Diego Michiels dkk tidak pernah menang. Mereka menelan empat kekalahan dan satu hasil imbang.
Yang mengkhawatirkan, salah satu tim yang berhasil menundukkan Borneo FC adalah Madura United yang akan menjadi lawan pada babak semi final Championship Series, malam ini.
Tidak main-main, Pesut Etam dipermalukan empat gol tanpa balas di depan publiknya sendiri, Stadion Batakan Balikpapan. Laskar Sape Kerrap juga memutus rekor tak terkalahkan selama 19 pekan yang diukir Diego Michiels dkk.
Performa buruk itu tentu tidak boleh terulang jika Borneo FC ingin mengunci gelar juara musim ini.
Bek Borneo FC, Silverio masih ingat betul kekalahan menyakitkan tersebut. Karena itu, pemain asal Portugal yang diturunkan sepanjang pertandingan dalam laga tersebut bertekad menebus kesalahannya.
Dia pun memastikan seluruh pemain sudah siap tempur dan mengamankan poin penuh di kandang lawan.
"Persiapan sudah dilakukan seperti biasa. Kami akan menjalani laga 180 menit (leg 1 dan leg 2). Kita sudah siapkan semua dan siap untuk bertarung di dua laga (semi final)," kata Silverio dikutip dari laman LIB, Rabu (15/5/2024).
Senada, Pieter Huistra enggan memikirkan hasil buruk pada laga sebelumnya. Dia mengaku seluruh pemainnya sudah kembali fokus dan kebugarannya terjaga.
Huistra juga mendapat tenaga baru setelah empat pemain yang sebelumnya membela timnas Indonesia sudah kembali bergabung. Mereka adalah Fajar Faturrahman, Komang Teguh, Daffa, dan Ikhsan Nul Zikrak.
"Kami harus percaya diri dan merasakan hal yang bagus untuk bermain di pertandingan melawan Madura United," kata Pieter Huistra.
Di sisi lain, Madura United FC kembali tertantang untuk mengalahkan Borneo FC Samarinda. Caretaker pelatih Madura United, Rakhmat Basuki mengatakan, mereka ingin mengulang kemenangan di Stadion Batakan atas tim pemenang regular series.
"Kami termotivasi mengalahkan mereka pada pertandingan besok. Tapi yang jelas kami harus waspadai semua pemain Borneo FC. Karena semua pemain di dalam Borneo FC adalah pemain kunci," pungkasnya.
Editor : Abriandi