Nyalip di Tikungan, Pengendara Motorsport Tewas Adu Banteng dengan Truk di Sebulu

TENGGARONG, iNewsKutai.id – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Mulawarman, Desa Sumber Sari, Kecamatan Sebulu, Kutai Kartanegara. Seorang pengedara motorsport, Tomy Saputra (25) tewas setelah adu banteng dengan sebuah mobil truk.

Kecelakaan terjadi setelah Tomy nekat menyalip sebuah mobil pikap di tikungan, Senin (18/11/2024) petang. Akibatnya, korban yang merupakan perantau asal Mamuju, Sulawesi Barat, tewas di tempat kejadian.

Baca Juga

Mobil Tabrak Truk, Legenda PSM Makassar Syamsuddin Battola Tewas Kecelakaan di Tol Probolinggo

Kasat Lantas Polres Kukar AKP Rachman Ashari menjatakan kecelakaan terjadi akibat kelalaian pengendara sepeda motor yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Desa Sumber Sari menuju Desa Giri Agung. 

Saat melintasi tikungan, Tomy yang mengendarai Honda CBR 150 berusaha mendahului mobil pikap yang tidak diketahui nomor polisinya. Apes, korban kehilangan kendali dan terjatuh ke kanan jalan.

Di saat bersamaan, mobil truk dengan nomor polisi KT 8629 CI yang dikemudikan Andri Prasetyo (32) melaju dari arah berlawanan. Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tidak dapat dihindari.

Baca Juga

Mobil Kru TvOne Kecelakaan di Jalan Tol Pemalang, Ditabrak Truk usai Salat Subuh di Rest Area

"Korban (Tomy Saputra) meninggal dunia di tempat kejadian akibat luka parah. Sementara pengemudi truk tidak mengalami luka,"jelas AKP Rachman, Selasa (21/11/2024).

Dari hasil olah TKP, kecelakaan dipicu akibat pengendara sepeda motor kurang hati-hati saat mencoba mendahului kendaraan di tikungan. Korban diduga tidak mempertimbangkan kondisi jalan dan kendaraan lain dari arah berlawanan.

AKP Rachman pun mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengendara sepeda motor, agar selalu mematuhi aturan lalu lintas.

Baca Juga

Kecelakaan Sepeda Motor dengan Truk Kontainer di Samarinda, Driver Ojol Tewas saat Antar Orderan

"Hati-hati di tikungan, dan jangan memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, terutama di jalan-jalan yang rawan kecelakaan," pungkasnya.

Editor : Abriandi