Tetap Fit Selama Ramadan, 5 Olahraga Ini Cocok saat Puasa

JAKARTA, iNewsKutai.id - Puasa tidak boleh menjadi alasan untuk malas-malasan berolahraga. Sebaliknya, Ramadan bisa menjadi momentum meningkatkan kebugaran fisik.

Apalagi, puasa sendiri memiliki manfaat menyehatkan tubuh karena memberikan kesempatan pada organ pencernaan untuk beristirahat. Nah, agar semakin bugar, ini bisa dibarengi dengan olahraga ringan yang tidak terlalu menguras fisik.

Tercatat, ada lima olahraga ringan yang bisa tetap ditekuni selama menjalankan ibadan puasa. Berikut olahraga yang bisa dicoba:

1. Jalan Santai 

Ini menjadi pilihan paling sederhana jika ingin tetap berkeringat selama menjalankan ibadan puasa. Olahraga ini bisa dilakukan di sekitaran rumah maupun treadmill untuk menjaga kekuatan otot kaki.

Jalan santai bisa dilakukan menjelang waktu buka puasa atau setelah menjalankan salat subuh dengan waktu minimal 30 menit untuk memastikan berdampak positif khususnya bagi kesehatan jantung.

2. Jogging

Hampir sama dengan jalan santai, jogging ringan bisa dilakukan untuk menjaga kebugaran selaman Ramadan. Karena lebih berat dibanding jalan santai, jogging bisa dilakukan jelang buka puasa.

Namun, tidak sedikit yang memilih melakukannya setelah berbuka puasa dengan alasan tubuh sudah mendapat asupan energi. Namun harus dipahami, jogging baru bisa dijalani minimal satu jam setelah buka puasa.

3. Bersepeda 

Bersepeda tidak hanya sekadar olahraga pada bulan Ramadan. Ini bisa juga menjadi aktivitas ngabuburit menunggu beduk magrib. Bersepeda memiliki manfaat untuk melati otot kaki dan punggung serta kerja jantung.

3. Latihan Beban 

Latihan beban bisa menjadi pilihan jika Anda enggan beraktivitas di luar rumah. Namun, intensitasnya harus disesuaikan dengan kondisi tubuh untuk menjamin otot bisa mengikuti ritme latihan. 

5. Yoga 

Yoga termasuk olahraga ringan sehingga tak terlalu menguras energi. Berlatih Yoga saat puasa akan membuat tubuh menjaid rileks, bugar dan lebih santai. Di sisi lain, Yoga bisa membuat Anda memiliki kesehatan mental. Otomatis kebermanfaatannya semakin berlipat ganda. 

Editor : Abriandi