JAKARTA, iNewsKutai.id - Bahan bakar minyak (BBM) menjadi masalah tersendiri bagi perusahaan otobus (PO). Antrean pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang mengular kerap menghambat operasional.
Untuk mengatasi masalah ini, ada sejumlah PO yang memiliki SPBU sendiri untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar armadanya. Namun, bukan berarti pengisian BBM hanya dikhususkan bagi armada saja namun juga masyarakat umum.
Meski membutuhkan modal awal yang cukup besar, namun memiliki SPBU sendiri berdampak signifikan pada kelancaran operasional bus. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tiga PO yang memiliki SPBU sendiri.
1. PO Haryanto
PO asal Kota Kudus ini tentu tidak asing di telinga. Bus yang didirikan purnawirawa TNI Haji Haryanto ini diketahui memiliki SPBU sendiri. Dalam beberapa kesempatan, Direktur Operasional PO Haryanto Rian Mahendra mengungkapkan pom yang dimiliki nilainya mencapai Rp28 miliar. Dia mengatakan penghasilan dari SPBU mencapai Rp20 juta per bulan.
2. PO Rosalia Indah
PO bus Rosalia Indah juga memiliki SPBU sendiri. Menariknya, SPBU Rosalia Indah tersebar di beberapa titik baik di Pulau Jawa hingga Pulau Sumatera. SPBU Rosalia Indah selalu penuh dengan armada bus sendiri.
PO Rosalia Indah sangat melegenda di dunia perbusan sejak 1983. PO Rosalia Indah dikenal sebagai bus premium dengan layanan eksekutif non ekonomi. Rosalia Indah juga memiliki armada double decker lengkap dengan pramugari yang siap melayani.
3. PO Sumber Alam
Salah satu PO terbesar di Purworejo, Sumber Alam juga diketahui memiliki SPBU untuk memenuhi kebutuhan bus dan melayani masyarakat. SPBU Sumber alam berlokasi di Jl Diponegoro, Kutoarjo persis disamping Pool Pusat Sumber Alam Kutoarjo. SPBU ini memiliki sertifikasi khusus Pasti Pas dalam hal pelayanan dari Pertamina. Beroperasi selama 24 jam setiap hari, SPBU sumber alam dilengkapi sarana Musholla serta Toilet.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
