JAKARTA, iNewsKutai.id - Pengamanan Gedung Bareskrim Polri Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tiba-tiba diperketat, Sabtu (6/8/2022). Sejumlah personel Brimob bersenjata lengkap dengan kendaraan lapis baja terlihat berjaga.
Kedatangan pasukan tempur Polri berseragam loreng ini terlihat tiba sejak siang dan langsung masuk ke dalam gedung tersebut. Pasukan menggunakan sejumlah unit kendaraan taktis.
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi mengungkapkan, jika pengamanan dari pasukan Brimob merupakan permintaan resmi dari Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto.
""Itu atas permintaan resmi Kabareskrim. Kehadiran personel Brimob untuk pengamanan Bareskrim," kata Andi, Sabtu (6/8/2022).
Meski demikian, Andi membantah kehadiran personel Brimob tersebut terkait dengan kasus Bharada E. "Pengamanan Bareskrim secara keseluruhan," ujarnya.
Sekadar diketahui, Bareskrim kini menangani kasus penembakan yang menewaskan Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. Saat ini, pelaku penembakan, Bharada E sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Bharada E dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, juncto Pasal 55 KUHP tentang turut serta dan Pasal 56 KUHP tentang membantu melakukan kejahatan.
Kasus ini juga menyeret sedikitnya tiga jenderal yang kini ditarik ke Mabes Polri sebagai Pati Yanma. Selain itu, sejumlah perwira menengah yang diduga menghalangi penyidikan kasus tersebut juga sudah dinonjobkan.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
