Sakit Hati Kepala Dipukul, Penjaga Lahan Tambang Habisi WNA China Pakai Mandau

Abriandi
Kasat Reskrim Polres Kutai Kartanegara AKP I Made Suryadinata dalam rilis kasus pembunuhan WNA China oleh penjaga lahan tambang. (foto: humas polres kukar)

TENGGARONG, iNewsKutai.id – Seorang warga negara asing (WNA) asal China berinisial NX (50) tewas dibacok dua penjaga lahan tambang di Loa Janan, Kutai Kartanegara, Minggu (25/9/2022). Penyebabnya, pelaku HE (39) dan AN (35) sakit hati lantaran kepalanya dipukul oleh korban.

Pelaku yang tidak terima perlakuan NX secara refleks mencabut parang yang terselip di pinggang keduanya dan menebas korban hingga tewas di tempat. Sementara satu WNA lainnya CH (52) mengalami luka di jari kelingking setelah berusaha melerai.

Kasat Reskrim Polres Kutai Kartanegara AKP I Made Suryadinata mengungkapkan, insiden pembacokan tersebut bermula ketika korban dan tersangka bertemu di kawasan tambang milik PT Kalimantan Bara Perkasa (KBP) di Loa Janan. 

Kedua tersangka merupakan penjaga lahan di lokasi Izin Usaha Pertambangan (IUP) milik Koperasi Prima Mandiri Purwajaya. Lahan milik koperasi tersebut ditambang oleh PT KBP di mana kedua korban merupakan investor.

Dalam pertemuan itu, kedua tersangka menanyakan galian lubang yang seharusnya dilakukan penimbunan kembali oleh perusahaan sebagai bentuk tanggung jawab reklamasi lahan. Namun, korban yang tidak terlalu fasih berbahasa Indonesia membuat mereka terlibat cekcok.

Saat terlibat pertengkaran, korban NX secara arogan memukul kepala pelaku AN menggunakan kayu. Tidak terima perlakuan tersebut, kedua tersangka spontan menyerang korban menggunakan senjata tajam.

"Korban dan pelaku awalnya cekcok yang diikuti  pemukulan kepala salah satu pelaku. Karena sakit hati dipukul, kedua pelaku langsung mencabut parang yang mereka dan membacok korban NX,"ungkap AKP Made dikutip dari laman Polres Kukar, Rabu (28/9/2022).

Editor : Abriandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network