PENAJAM, iNewsKutai.id - Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ditutup untuk masyarakat umum. Padahal, kawasan tersebut menjadi magnet bagi warga maupun wisatawan yang berkunjung ke Kaltim.
Penutupan Titik Nol di Sepaku dilakukan menyusul dimulainya tahap pembangunan infrastruktur dasar ibu kota baru.
"Titik Nol IKN Nusantara ditutup untuk masyarakat umum, kecuali bagi yang berkepentingan. Ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan karena di lokasi itu sedang ada kegiatan konstruksi," ujar Pelaksana Camat Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Adi Kustaman di Sepaku, Kamis (610/2022).
Menurutnya, Titik Nol dan akses menuju lokasi akan kembali dibuka jika kegiatan konstruksi di kawasan inti sudah selesai. Dia juga tidak menampik jika kawasan tersebut mengundang banyak pengunjung baik warga setempat maupun warga dari luar Kaltim.
"Kalangan tertentu yang berkepentingan terkait pembangunan IKN maupun bagi jurnalis, masih bisa, tapi tetap harus izin," ujar Adi.
Lokasi itu menjadi daya tarik tersendiri. Setiap hari selalu ada yang berkunjung, apalagi hari libur, terdapat ratusan warga yang datang untuk berwisata sekaligus berfoto maupun swafoto.
Selama ini, lanjutnya, warga Kabupaten Penajam Paser Utara khususnya dan warga Kaltim umumnya, merasa bangga dengan ditetapkannya Kecamatan Sepaku sebagai lokasi pindahnya IKN baru, sehingga mereka ingin melihat secara langsung bagaimana situasi dan perubahan lokasi yang kini menjadi Titik Nol IKN.
Di ujung jalan Titik Nol IKN sudah dibangun pendopo dengan ornamen khas Kaltim. Sekitar 100 meter sisi kanan pendopo, terlihat tulisan besar "Titik Nol Nusantara". Lokasi inilah yang paling favorit dijadikan latar belakang foto oleh pengunjung.
Untuk sampai ke titik nol, pengunjung harus menuruni puluhan anak tangga dari halaman depan pendopo. Sementara di sisi kanan tulisan Titik Nol Nusantara terdapat papan petunjuk arah berbagai kota di Indonesia seperti Rote, Papua, Jakarta dan lainnya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait