Kepala Dinas Perhubungan Kukar Ahmad Junaidi mengatakan inovasi tersebut merupakan bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat. Menurutnya, Bus Idamanku menjadi jawaban dari keinginan masyarakat di wilayah terjauh Kukar untuk mendapatkan angkutan yang terjangkau.
Alasannya, selama ini, khusus warga Tabang harus merogoh kocek hingga Rp350.000 untuk bisa sampai ke Kota Samarinda. Untuk tahap pertama, uji coba dilakukan sampai di Gunung Sari Kecamatan Tabang.
"Ini menjadi angkutan murah bagi masyarakat karena tarifnya hanya Rp100.000 per orang. Kalau pakai angkutan swasta, dari hasil survei bisa mencapai Rp350.000 per orang untuk tujuan Samarinda," pungkasnya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait