Dinkes Kaltim Waspada Suspect Polio, Fasilitas Kesehatan Dipantau 24 Jam

Emy Adawiyah
Dinkes Kaltim meningkatkan kewaspadaan menyusul temuan kasus polio di Aceh. (foto: ilustrasi/ist)

Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Kaltim, dr Diane Meytha Supit menjelaskan, polio menular melalui mulut. Virus menyebar dari feses pengidap polio dan masuk ke tubuh manusia secara fekal oral atau melalui mulut.

Menurut dia, polio sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kelumpuhan permanen. Penyakit ini biasanya menyerang anak pada usia kurang dari 15 tahun. Dia menambahkan, sejauh ini belum ada obat yang bisa mengatasi lumpuh akibat polio.

"Itu alasan kenapa anak-anak perlu diimunisasi polio agar terlindung dari virus ini. Anak yang sudah diimunisasi, kemungkinannya rendah atau bisa dikatakan sedikit persentasenya yang terserang polio" pungkasnya.



Editor : Abriandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network