MOSKOW, iNewsKutai.id - Kementerian Pertahanan Rusia memamerkan rudal balistik antarabenua (ICBM) RS-24 Yars yang mampu mengangkut 500 kiloton hulu ledak nuklir. Misil yang mampu menjangkau Amerika Serikat itu dipindahkan ke silo peluncuran.
Rudal dengan daya jangkau 12.000 KM disebutkan dipindahka dalam rangka peringatan Hari Pasukan Rudal Strategis tahunan pada Sabtu, 17 Desember mendatang.
Namun, Tabloid Rusia Komsomolskaya Pravda dalam laporannya menyebut, jika pemindahan rudal itu merupakan peringatan bagi negara Barat menyusul isu pengiriman rudal Patriot ke Ukraina. Misil tersebut akan dengan mudah menjangkau dan menghancurkan negara manapun di Eropa.
Dalam laporannya, surat kabar tersebut mengungkapkan jika rudal Yars yang dimuat di ke atas silo di wilayah Kaluga berkekuatan 12 kali lebih besar dari bom atom yang menghancurkan Hiroshima pada 6 Agustus 1945.
Rudal dengan bobot peluncuran 46.000 ton itu merupakan versi perbaikan dari rudal sebelumnya Topol-M. Dikenal di Barat sebagai SS-29, rudal ini dikembangkan oleh Moscow Institute of Thermal Engineering dan pertama kali diuji pada tahun 2007.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait