SAMARINDA, iNewsKutai.id - Virus Covid-19 belum benar-benar hilang dari Kaltim. Bahkan, Dinas Kesehatan Kaltim mengonfirmasi zona merah penularan Covid-19 kembali muncul di Benua Etam.
Data terbaru Selasa 2 Mei 2023 menunjukkan terjadi pertambahan kasus baru yang cukup signifkan di Kota Balikpapan.
Dilansir dari laman Pemprov Kaltim, data Dinkes menunjukkan terjadi pertambahan 7 kasus baru di Balikpapan. Hal itu membuat Kota Minyak ditetapkan sebagai zona merah penularan virus corona.
Tidak hanya di Balikpapan, kasus baru pascalibur Lebaran ini juga ditemukan Kutai Kartanegara dan Berau masing-masing dua pasien. Dua daerah tersebut ditetapkan zona orange Covid-19.
Sementara zona orange ditemukan di 2 Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kutai Timur. Sedangkan 7 kabupaten/kota lainnya masuk dalam zona kuning Berau, Kutai Barat, Penajam Paser Utara, Paser, Mahakam Ulu, Bontang dan Samarinda.
Sejauh total ada ada tambahan 12 kasus positif yang ditemukan di Berau 2 kasus, Kutai Kartanegara 2 kasus, Balikpapan 7 kasus dan Samarinda 1 kasus. Total kasus terkonfirmasi di Kaltim 214.827 kasus.
Jumlah pasien yang dirawat hingga saat ini sebanyak 163 kasus dengan rincian Berau 15 kasus, Kutai Barat 7 kasus, Kutai Kartanegara 31 kasus, Kutai Timur 26 kasus. Kemudian, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 4 kasus, Penajam Paser Utara 8 kasus, Balikpapan 67 kasus, Bontang 6 kasus dan Samarinda 7 kasus.
Sembuh sendiri dilaporkan ada tambahan 6 kasus dari Berau 1 kasus, Kutai Timur 1 kasus dan Samarinda 4 kasus, sehingga jumlah sembuh diangka 208.849 kasus.
Untuk meninggal dunia tidak ada laporan tambahan, saat ini jumlahnya diangka 5.809 kasus.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
