JAKARTA, iNewsKutai.id - Wacana penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden yang akhir-akhir ini gencar disuarakan para menteri akhirnya ditanggapi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Mantan Gubernur DKI itu memperingatkan para menterinya untuk berhenti membahas penundaan Pemilu 2024 atau perpanjangan masa jabatan presiden karena hanya menimbulkan polemik di tengah-tengah masyarakat.
Dia meminta agar seluruh menteri fokus pada tugas menangani masalah yang dihadapi negara.
"Jangan menimbulkan polemik di masyarakat, fokus pada bekerja dalam penanganan kesulitan yang kita hadapi. Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan mengenai penundaan atau perpanjangan," ujar Jokowi dalam sidang Kabinet Paripurna yang diikuti para menteri dilihat dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (6/4/2022).
Jokowi juga meminta kepada para menteri untuk memiliki sensitifitas tinggi terhadap kesulitan yang tengah terjadi. Menurut dia, para menteri juga harus bisa menjelaskan langkah apa saja yang telah diambil oleh pemerintah dalam menghadapi masalah tersebut dengan baik.
"Jelaskan situasi global yang sedang sangat sulit, sampaikan dalam bahasa rakyat dan langkah langkah yang sudah diambil pemerintah itu apa dalam menghadapi krisis dan kenaikan inflasi," katanya.
Sebagaimana diketahui, dalam beberapa waktu terakhir, wacana penundaan pemilu 2024 hingga perpanjangan masa jabatan presiden naik ke permukaan. Beberapa menteri yang ada di kabinet pun juga ikut memberikan komentar. Presiden pun sudah menegaskan bahwa dirinya taat konstitusi terkait wacana yang berkembang.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait