JAKARTA, iNewsKutai.id - Hepatitis menjadi salah satu penyakit yang mendapat perhatian dunia medis. Hal ini tidak lepas dari beragam tipe dan bisa mengakibatkan kematian.
Hal ini terkait pula dengan cara pencegahannya agar tidak terinfeksi penyakit yang disebabkan virus tersebut. Ahli kesehatan mengingatkan bagaimana cara mencegah penularan dari virus hepatitis, yang mana sesuai dengan jenisnya atau tipe.
Sekadar diketahui, hepatitis memiliki 5 jenis yaitu A,B,C,D dan E. Tiap tipe memiliki perbedaan penularan dan dampak bagi kesehatan.
Dokter relawan Covid-19 dan edukator kesehatan, Dr Muhammad Fajri Adda’I menjelaskan, dalam pencegahan hepatitis A berbeda dengan tipe lain. Berikut ulasan cara mencegah terinfeksi hepatitis.
Hepatitis A
Ini merupakan penyakit hepatitis yang paling banyak ditemui di masyarakat. Untuk pencegahan, masyarakat diimbau untuk memperhatikan kebersihan tangan, alat makan atau barang hingga bahan masakan yang digunakan.
"Seperti hepatitis A, maka harus rajin cuci tangan, makan makanan matang, hindari makan bersama orang yang tidak dikenal atau memiliki penyakit tertentu. Menggunakan alat makan sendiri, dan mencucinya di air mengalir, serta bahan makanan digunakan arus dicuci bersih," kata Dr Fajri, Minggu (31/7/2022)
Hepatitis B,C, D
Disampaikan tipe hepatitis ini bisa menyebabkan kronis atau penyakit berat. Di mana penularan dari Hepatitis B, C dan D melalui cairan tubuh, darah dan hubungan seksual.
Contoh kegiatan perlu dihindari seperti bertukar alat cukur jenggot.
"Hepatitis B, C dan D dari tahap transfusi darah atau berhubungan badan dengan hepatitis akan tertular, atau bertukar alat cukur," katanya.
Gejala umum hepatitis kronis, seperti hepatitis B dan C, mungkin tidak menunjukkan gejala sampai kerusakan fungsi hati secara langsung. Sebaliknya, orang dengan hepatitis akut (tipe A) dapat menunjukkan gejala setelah tertular virus hepatitis. Berikut gejala umum hepatitis menular meliputi :
-kelelahan
-gejala mirip flu
-urin gelap (seperti teh)
-sakit perut
-kehilangan selera makan
-penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
-kulit dan mata kuning, yang mungkin merupakan tanda penyakit kuning.
Editor : Abriandi