get app
inews
Aa Read Next : Kevin Sanjaya Pilih Rahmat Hidayat Jadi Rekan Baru, Ini Alasannya

Kontrak Habis, Pelatih Tunggal Putra Hendry Saputra Mundur dari Pelatnas PBSI

Rabu, 19 Januari 2022 | 04:11 WIB
header img
Hendry Saputra. (foto: antara)

JAKARTA - Pelatnas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) kembali kehilangan salah satu pelatih terbaiknya. Hendry Saputra yang selama ini menangani pemain tunggal putra mundur dari Pelatnas Cipayung per Januari 2022 ini. 

Hendry menyatakan, keputusannya mundur dari Pelatnas Cipayung untuk memberikan kesempatan kepada pelatih lain menunjukkan kiprahnya. Dia juga membantah jika terlibat konflik dengan pengurus PBSI. 

“Ya, betul saya sudah tidak gabung (Pelatnas) lagi per Januari 2022,” ucap kepada tim MNC Portal Indonesia melalui sambungan telepon, Selasa (18/1/2022). 

Adapun alasannya adalah telah menghabiskan masa kontrak dan tidak memperpanjang. Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pelatih Tunggal Putra PBSI itu pun menjelaskan tidak ada masalah apa pun dengan PBSI maupun di jajaran Pelatnas.

Pelatih yang biasa terlihat bersama Jonatan Christie dan Anthony Ginting ini juga merasa puas dengan pencapaian selama ini. Dia sudah membesut tunggal putra Indonesia selama tujuh tahun dan kerap mengantarkan tunggal putra meraih prestasi. 

Tak hanya itu, masalah kesehatan karena sempat terpapar Covid-19 juga menjadi alasannya. Dia pun ingin menyerahkan tongkat estafet kepelatihan kepada sosok yang lebih muda untuk menangani Jonatan dkk. 

“Saya tidak ada masalah (dengan PBSI). Saya profesional, karena saya lihat pencapaian saya hasilkan sudah cukup lah, dari Asian Games, Olimpiade dan Thomas Cup,” ucapnya.

“Tujuh tahun saya coba berusaha meningkatkan kualitas dan rasa cinta untuk Indonesia khususnya Jonatan Ginting cs itu,” lanjutnya. 

“Saya juga pernah terpapar covid pada 2020, dengan traffic-traffic keluar begitu ketat, saya khawatir juga, jadi saya pikir cukup lah saya kasih ke yang lebih muda yang lebih kuat,” tandasnya. 

Sejauh ini, prestasi Hendry bersama tim tunggal putra memang terbilang bagus. Ia bisa disebut sebagai sosok yang membawa Jonatan dan Anthony melesat ke pencapaian saat ini sejak usia muda.

Salah satu prestasi tertinggi adalah menghadirkan medali emas Asian Games 2018 lewat Jonatan. Termasuk membawa trofi Piala Thomas pada 2020.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut