Luhut Bakal Tolak Jabatan Menteri Jika Ditawari Prabowo Subianto, Ada Apa?

BADUNG, iNewsKutai.id - Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan tidak berminat masuk dalam kabinet jika Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Mantan jenderal TNI yang kini menjabat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) ituu menegaskan menolak tawaran jabatan menteri.

Baca Juga

Luhut Binsar Pandjaitan Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Girang Gibran Jadi Cawapres

"Saya memilih pensiun saja," ujar Luhut usai mencoblos di TPS 14 Banjar Pengayehan, Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (14/2/2024).

Luhut ternyata memiliki alasan kuat di balik penolakan dirinya menjadi menteri. Dia mengaku dilarang istrinya Devi Simatupang kembali masuk dalam pemerintahan.

"Istri saya mewanti-wanti untuk tidak kembali mengemban jabatan menteri. Jadi saya pensiun saja,” ujarnya.

Baca Juga

Tak Terbukti Cemarkan Nama Baik Luhut, Haris Azhar dan Fatia Divonis Bebas Hakim PN Jaktim

Berdasarkan hasil penghitungan suara di TPS 14 Banjar Pengayehan tempat Luhut dan istri mencoblos, Prabowo-Gibran unggul dengan meraih 140 suara.

Kemudian paslon nomor 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 126 suara, dan paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar hanya 4 suara.

Artikel ini telah tayang di inews.id pada 14 Februari 2024

Editor : Abriandi