get app
inews
Aa Text
Read Next : Diancam Seseorang Setelah Bertemu Isran Noor, Makmur HAPK : Saya Tidak Takut!

Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Keuangan Rp1,8 Triliun, Samarinda Terima Alokasi Terbesar

Rabu, 28 Agustus 2024 | 08:48 WIB
header img
Pemprov Kaltim mengalokasikan anggaran Bantuan Keuangan (Bankeu) 2024 sebesar Rp1,8 triliun bagi 10 kabupaten/kota.(Foto/Ilustrasi: dok iNews)

SAMARINDA, iNewsKutai.id - Pemprov Kaltim mengalokasikan anggaran Bantuan Keuangan (Bankeu) 2024 sebesar Rp1,8 triliun bagi 10 kabupaten/kota. Samarinda menjadi penerima alokasi bankeu terbesar yakni Rp588 miliar.

Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Wilayah, Biro Administrasi Pembangunan (Adbang) Setdaprov Kaltim, Erwin Dharmawan menjelaskan, bantuan keuangan tersebut terdiri dari bankeu non spesifik sebesar Rp1,6 triliun dan bankeu spesifik Rp117,5 miliar.

Saat ini, Pemprov telah memasuki triwulan kedua dalam penyaluran bantuan keuangan kepada kabupaten/kota. 

"Progres realisasi fisik sekitar 46,86 persen dan progres realisasi keuangan sebesar 31,29 persen," ungkap Erwin Dharmawan dikutip dari laman Pemprov Kaltim, Rabu (28/8/2024).

Erwin merincikan, Kota Balikpapan menerima total bankeu Rp125 miliar  dengan rincian bankeu spesifik Rp600 juta dan bankeu non spesifik Rp124 miliar. Capaian realisasi fisik mencapai 73,72 persen dan realisasi keuangan sebesar 63,73 persen. 

Kemudian Penajam Paser Utara (PPU) menerima Rp74 miliar. Sebanyak Rp9,2 miliar merupakan bankeu spesifik dan non spesifik Rp65,5 miliar. Untuk realisasi fisik sudah mencapai 59,07 persen dan realisasi keuangan sebesar 49,21 persen. 

Sementara Paser mendapatkan bankeu Rp371 miliar dengan rincian bankeu spesifik Rp16  miliar dan bankeu non spesifik Rp354 miliar. Saat ini, capaian realisasi fisik mencapai 1,28 persen dan realisasi keuangan sebesar 0,51 persen. 

"Untuk Kota Samarinda menerima bankeu Rp588 miliar dengan rincian bankeu spesifik Rp7,4 miliar dan bankeu non spesifik Rp580 miliar. Capaian realisasi fisik mencapai 54,44 persen dan realisasi keuangan sebesar 34,93 persen," papar Erwin dalam dalam Rapat Pengendalian Operasional Kegiatan (Radalok) Bankeu Triwulan II Tahun 2024 di Hotel Platinum, Balikpapan.

Kabupaten Kutai Kartanegara total bankeu Rp58,4 miliar. Rinciannya bankeu spesifik Rp19,9 miliar dan bankeu non spesifik Rp 38,5 miliar dengan capaian realisasi fisik mencapai 49,71 persen serta realisasi keuangan sebesar 31,67 persen. 

Sementara Kutai Barat menerima Rp 33,9 miliar dengan rinciannya bankeu spesifik Rp19,9 miliar dan bankeu non spesifik Rp14 miliar. Untuk capaian realisasi fisik mencapai 46,45 persen dan realisasi keuangan sebesar 38,32 persen.

Kabupaten Mahakam Ulu total bankeu Rp29 miliar. Rinciannya bankeu spesifik Rp 6 miliar dan bankeu non spesifik 23 miliar. Dengan capaian realisasi fisik mencapai 94,33 persen dan realisasi keuangan sebesar 24,41 persen. 

Kota Bontang total bankeu Rp 132,9 miliar. Rinciannya bankeu spesifik Rp 3,3 miliar dan bankeu non spesifik 129,6 miliar. Dengan capaian realisasi fisik mencapai 39,77 persen dan realisasi keuangan sebesar 28,28 persen. 

Kabupaten Kutai Timur (Kutim) total bankeu Rp 32,6 miliar. Terdiri dari bankeu spesifik Rp 17,6 miliar dan bankeu non spesifik Rp 15 miliar. Dengan capaian realisasi fisik baru mencapai 12,98 persen dan realisasi keuangan sebesar 5,87 persen. 

"Terakhir, Berau menerima alokasi total bankeu Rp355,9 miliar yang terdiri dari bankeu spesifik Rp339 miliar dan bankeu non spesifik Rp16,9 miliar. Untuk capaian realisasi fisik mencapai 36,81 persen dan realisasi keuangan sebesar 35,90 persen,"tambahnya.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut