Banjir Meluas, 7 Desa di Kembang Terendam Imbas Luapan Sungai Belayan

TENGGARONG, iNewsKutai.id - Banjir akibat luapan Sungai Belayan, semakin meluas. Tujuh desa di Kecamatan Kembang Janggut, Kutai Kartanegara sudah ikut terendam air pada Selasa (8/4/2025).
Kapolsek Kembang Janggut, AKP Pujito mengungkapkan, tujuh terendam banjir dnegan ketinggian 60 sentimeter. Wilayah terparah yakni di Desa Kelekat di mana nyaris seluruh jalan terendam air.
Desa lainnya yang terendam yakni Desa Long Beleh Modang, Long Beleh Haloq, Desa Muai, Desa Hambau, Desa Loa Sakoh, dan Genting Tanah.
"Hingga Selasa (8/4/2025) pukul 12.00 WITA, ada tujuh desa di Kembang Janggut yang mengalami banjir dengan ketinggian hingga 60 sentimeter," jelas AKP Pujito dalam keterangannya, Selasa (8/4/2025).
Meski demikian, belum ada laporan rumah warga yang terendam air kecuali jalan desa yang menghambat aktivitas warga. Namun, aparat Polsek Kembang Janggut tetap mewaspadai potensi bencana lain seperti longsor maupun pohon tumbang.
Kapolsek menambahkan, banjir di Kembang Janggut dipicu curah hujan tinggi dalam 3 hari terakhir yang menyebabkan debit Sungai Belayan meningkat dan meluap ke permukiman warga.
Sebelumnya, sejumlah desa di Tabang juga terendam banjir akibat luapan Sungai Belayan.
Editor : Abriandi