JAKARTA, iNewsKutai.id - Dua kali kalah sebagai calon presiden dalam kontestasi lima tahunan tidak mambuat Prabowo Subianto kapok. Ketua Umum Partai Gerindra itu mengaku jika hal tersebut merupakan risiko pejuang.
Prabowo Subianto sudah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden dalam rakernas Partai Gerindra di Sentul, Jawa Barat, Jumat (21/8/2022). Belum diketahui pasti siapa sosok yang akan mendampinginya meski dalam beberapa waktu terakhir ketua umum PKB Muhaimin Iskandar gencar melakukan komunikasi politik.
Ini akan menjadi kesempatan ketiga Prabowo untuk mencoba peruntungannya dalam pilpres setelah dua kali kalah oleh rival beratnya Joko Widodo. Terkait hal tersebut, menteri pertahanan itu mengaku kerap mendengar komentar negatif soal pencalonannya sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Dia mengaku mengikuti perjuangan pahlawan bangsa.
"Ada yang bertanya, ya mungkin nyindir-nyindir. 'Sudah sekian kali kalah kok mau maju lagi?' Mungkin mereka tidak mengerti arti pejuang," kata Prabowo di hadapan kadernya di Sentul, Jumat (21/8/2022).
Prabowo menjelaskan perjuangan tokoh bangsa tidak pernah berhenti meski dihadapkan banyak tantangan. Salah satunya, perjuangan Presiden Soekarno dalam meraih kemerdekaan.
"Waktu Bung Karno dipenjara oleh Belanda apakah dia menghentikan perjuangannya?," tuturnya.
Dia menegaskan perjuangan akan berhenti ketika sudah tidak lagi bernyawa. Mantan Pangkostrad itu mengatakan prajurit tidak akan pensiun untuk berjuang bagi bangsa. "Kita akan ikuti jejak-jejak pendidri bangsa," tuturnya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait