PARIS, iNewsKutai.id - Kerusakan pesawat ruang angkasa Rusia, Soyuz MS-22 memicu kekhawatiran terkait keselamatan astronot di Stasiun Ruang Angkasa Internasional, ISS. Jika terjadi situasi darurat, 3 astronot terancam tidak bisa pulang ke bumi.
Kapsul Soyuz MS-22 yang diduga mengalami kebocoran sistem pendingin diprediksi tidak lagi layak digunakan untuk kembali ke bumi. Jika dipaksakan, penerbangan dikhawatirkan akan membahayakan keselamatan astronot.
Presiden International Association for the Advancement of Space Safety (IAASS) Tommaso Sgobba menyatakan, Soyuz tidak hanya menjadi kapsul untuk membawa astronot ke angkasa maupun pulang ke bumi.
Lebih dari itu, kapsul Soyuz merupakan sekoci penyelamat jika terjadi situasi darurat di ISS. Kehilangan Soyuz, berarti nyawa sebagian astronot terancam jika terjadi situasi darurat.
“Untuk pertama kalinya ISS tidak memiliki kemampuan evakuasi kru ssecara penuh. Ity yang akan terjadi jika Soyuz tidak bisa dioperasikan lagi,” ujar Sgobba kepada Space.com, Sabtu (17/12/2022).
Editor : Abriandi
Artikel Terkait