JAKARTA, iNewsKutai.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melontarkan istilah 'banana republic' saat bertemu dengan sejumlah profesor dan peneliti di Australia National University dalam kunjungan kerjanya ke Australia.
Dalam pertemuan, Luhut menyatakan jika Indonesia kini telah menjalankan program hilirisasi tidak hanya sekedar mengandalkan ekspor bahan mentah.
"We're not banana republic. Indonesia sudah jauh lebih berkembang daripada yang Anda tahu sebelumnya. Demikian saya sampaikan kepada mereka," kata Luhut dikutip melalui akun instagram @luhut.pandjaitan, Minggu (19/2/2023).
Istilah yang jarang didengar di Tanah Air pun sontak menjadi perhatian. Terutama untuk mengetahui arti banana republic yang jika diterjemahkan langsung menjadi republik pisang.
Mengutip britannica.com, istilah ini berasal dari perkebunan pisang oleh perusahaan Amerika yang melakukan eksploitasi tanah dan pekerja di Amerika Tengah serta Selatan pada akhir abad ke-19.
Istilah tersebut merupakan sindiran merendahkan untuk negara yang ekonominya bergantung pada ekspor satu produk atau komoditas. Negara-negara tersebut biasanya dikendalikan oleh perusahaan atau industri milik asing.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait