China Ciptakan Tentara Super, Sanggup Bertahan dari Radiasi Senjata Nuklir

Wahyu Sibarani
Ilmuwan militer China sedang menciptakan tentara super. (Foto: ilustrasi/Ist)

CHINA, iNewsKutai.id - Terobosan China di bidang militer semakin menakutkan. Terbaru, ilmuwan Negeri Tirai Bambu sedang menciptakan tentara super yang mampu bertahan dari radiasi nuklir.

Tentara super ini tidak hanya dirancang tangguh di medan perang namun juga tahan segala jenis penyakit. Untuk mewujudkan program tersebut, ilmuwan China akan menyatukan embrio manusia dengan DNA Tardigrada atau beruang air.

South China Morning Post dalam laporannya dikutip dari SINDONews, Rabu (3/5/2023) menyebutkan, penyatuan yang dilakukan peneliti dari Academy of Military Sciences, menunjukkan hasil yang memuaskan. Kombinasi DNA beruang air dengan embrio manusia itu sukses bertahan dari radiasi sinar X-Ray. 

Para peneliti percaya memasukkan gen dari beruang air mikroskopis ke dalam sel punca atau stem cell manusia dapat membantu meningkatkan sel secara signifikan. 

"Eksperimen ini belum pernah terjadi sebelumnya dan hasilnya menjanjikan. Ini dapat menghasilkan tentara super tangguh yang dapat selamat dari dampak nuklir,” tulis SCMP dalam laporannya. 

Peneliti militer China menggunakan alat pengedit gen CRISPR/Cas9 untuk mengambil gen dari beruang air. Protein pelindung yang diperoleh kemudian dimasukkan ke dalam sel embrio manusia yang dikultur secara artifisial.

Penyatuan ini memungkinkan sel bertahan hidup dari paparan mematikan terhadap radiasi sinar X-Ray. 

Dalam penelitiannya juga ditunjukkan banyak hal baru. Pencampuran DNA beruang air dengan sel punca manusia ternyata tidak menimbulkan masalah. Padahal, tindakan pencampuran gen lintas spesies umumnya berpotensi menyebabkan masalah keamanan yang tidak diketahui. Termasuk meningkatkan risiko kegagalan dalam percobaan. 

Pada pencampuran DNA beruang air dengan embrio manusia, ditunjukkan adanya transfer yang bersih dimana sel-sel baru baru berfungsi normal. Selain itu juga terdapat peningkatan laju pertumbuhan sel. 

“Studi ini akan berlanjut ke tahap berikutnya berdasarkan temuan ini," tulis laporan penelitian tersebut. 

Beruang air atau Tardigrada dikenal sebagai hewan yang sangat istimewa. Popular Mechanics dalam laporannya menyatakan jika Tardigrada sebagai hewan paling tangguh di dunia. 

Tidak hanya sanggup bertahan dari nuklir tapi juga secara ilmiah berhasil hidup dalam perjalanan bolak balik bumi ke bulan pulang pergi. Hewan ini juga dapat hidup selama satu jam dalam kondisi air mendidih dan menahan suhu beberapa ratus derajat di bawah nol. 

"Percobaan ini memang masih tahap awal. Penggunaan DNA Tardigrada bisa saja membantu mencegah penyakit radiasi akut, serta berpotensi membantu menangkal penyakit lain," ungkap Tim Newcomb dari Popular Mechanics.

Editor : Abriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network