Tidak Main-main, Ini Hukuman Berat yang Menanti Wasit Liga 1 jika Terlibat Mafia Sepak Bola

Andri Bagus Syaeful/Abriandi
Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan memberikan hukuman berat bagi wasit yang terlibat mafia sepak bola. (Foto: MPI/Carlos Roy Fajarta)

JAKARTA, iNewsKutai.id - PSSI mengumumkan 18 wasit yang akan memimpin pertandingan Liga 1 2023/2024. Wasit yang terpilih pun diwanti-wanti untuk menjaga integritas.

Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir menegaskan, sanski berat sudah menanti wasit yang mencoba-coba main mata dengan mafia sepak bola. PSSI akan menjatuhkan sanksi tak boleh berkecimpung di sepak bola seumur hidup. 

"Kalau wasit beralasan tidak cukup dan terima penghasilan sampingan, sangat pantas dihukum. Saya rasa bagian kami memercayai wasit-wasit untuk bisa mandiri," tegasnya di Jakarta, Kamis (22/6/2023). . 

Untuk memastikan wasit bisa menjaga integritas dan meningkatkan kinerja, Erick pun menjanjikan gaji tinggi bagi korps baju hitam. Tidak main-main, Menteri BUMN itu menjanjikan bayaran melebihi gaji seorang menteri. 

Namun, Erick tidak secara gamblang memaparkan pendapatan wasit setiap kali memimpin pertandingan Liga 1. "Gajinya lebih tinggi dari menteri. Alhamdulillah selevel menteri, harus bangga," ucapnya. 

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 75 tahun 2000, Gaji gaji pokok yang diterima menteri sebesar Rp5.040.000 juta per bulan. Sedangkan tunjangan jabatan yang diatur dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 68 tahun 2001 sebesar Rp13.608.000 juta per bulan. 

Selain masalah gaji, Erick juga akan membenahi kualitas wasit Indonesia menggandeng Federasi Sepak Bola Jepang (JFA). Dia mengatakan wasit Liga 1 2023-2024 sudah punya batasan minimum bekerja dalam satu musim.

"Ada 18 wasit Liga 1. Masing-masing wasit akan 17 kali meniup peluit (bekerja dalam satu musim). Padahal target kami 15 kali. Seharusnya itu cukup,"

18 Wasit Liga 1 2023/2024: 

1. Thoriq M Alkatiri - Bandung 
2. Yudi Nurcahya - Bandung 
3. Choirudin - Bantul 
4. Naufal Adya Fairuski - Bandung 
5. Zetman Pangaribuan - Jakarta Pusat 
6. Armyn Dwi Suryathin - Lubuklinggau 
7. Heru Cahyono - Jakarta Selatan 
8. Abdul Aziz - Ciamis 
9. Bangkit Sanjaya - Lampung Timur 
10. Nendi Rohaendi - Bandung 
11. Agus Fauzan Arifin - Sleman 
12. Aidil Azmi - Banda Aceh 
13. Gedion Dapaherang - Jakarta Timur 
14. Ginanjar Rahman Latief - Kab. Bandung 
15. M Erfan Efendi - Surabaya 
16. Asep Yandis - Karawang 
17. Ryan Nanda Saputra - Bandung 
18. Rio Putra Permana - Pekan Baru

Editor : Abriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network