Hati-hati, Aplikasi Ini Curi Data Pengguna lalu Dikirim ke Server di China

Dini Listiyani
Aplikasi android yang diduga mencuri data pengguna lalu dikirim ke server di China. (Foto: ilustrasi/ist)

Aplikasi ini juga mengumpulkan data kode negara, nama penyedia jaringan, sistem operasi, dan model perangkat. Sebagian besar info ini tidak diperlukan untuk manajemen file dan operasi pemulihan data. 

Anehnya, aplikasi tersebut tak meminta izin pengguna mengumpulkan data ini.  Aplikasi juga menyembunyikan ikon layar beranda untuk membuatnya sulit dihapus. 

Kedua aplikasi mengirimkan data lebih dari seratus kali, yang merupakan jumlah yang besar. Karena aplikasi jahat sering kali memerlukan input pengguna untuk serangan yang berhasil, Pemulihan File & Pemulihan Data dan Manajer File menggunakan taktik di mana perangkat korban dimulai ulang dan aplikasi diluncurkan di latar belakang. 

Menurut laporan Bleeping Computer, aplikasi baru saja dihapus dari Google Play. Jadi, jika Anda memiliki aplikasi ini di ponsel Anda, segera hapus. Jika Anda tidak melihatnya di layar beranda, buka daftar aplikasi di pengaturan untuk menghapusnya.

Editor : Abriandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network