GAZA, iNewsKutai.id - Pasukan Israel memanfaatkan detik-detik jelang gencatan senjata untuk membombardir Rumah Sakit (RS) Indonesia di Jalur Gaza Utara pada Kamis malam.
Militer Zionis menargetkan generator listrik RS sehingga membuat rumah sakit lumpuh dan merusak sebagian bangunan.
“Rumah sakit tersebut menjadi sasaran penembakan hebat yang menargetkan generator listrik dan sebagian besar bangunan,” kata juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, Ashraf al-Qudra dalam pernyataannya dilansir Anadolu, Jumat (24/11/2023).
Serangan tersebut, sambung lanjut al-Qudra mengancam 200 pasien dan staf medis yang masih berada di dalam rumah sakit.
Belum ada pernyataan militer Israel atas serangan terhadap RS Indonesia menjelang pemberlakukan gencatan senjata.
Sesuai kesepakatan, gencatan senjata sementara di Gaza disepakati Israel dan Hamas berlaku mulai pukul 07.00 pagi waktu setempat pada hari Jumat.
Perang berkecamuk di Gaza sejak 7 Oktober lalu setelah Hamas meluncurkan serangan besar-besaran ke Israel selatan. Serangan ini menewaskan banyak pasukan Israel dan menyandera ratusan orang.
Militer zionis merespons dengan membombardir Gaza dan melakukan serangan darat. Serangan brutal Israel ini menewaskan lebih dari 14.854 warga Palestina, termasuk 6.150 anak-anak dan lebih dari 4.000 wanita.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Jum'at, 24 November 2023
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
