SENDAWAR, iNewsKutai.id - Penganiayaan sopir truk pengangkut CPO oleh ajudan Bupati Kutai Barat FX Yapan, berakhir damai. Pelaku, Daniel dan korban sepakat saling memaafkan atas kejadian yang viral di media sosial tersebut.
Dalam foto perdamaian yang beredar, korban yang diketahui bernama Andri Rahman masih dalam keadaan lebam di bagian mata terlihat bersalaman dengan pelaku.
Dalam konferensi pers, FX Yapan menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan perusahaan CPO tempat korban bekerja. Mereka sepakat kejadian tersebut diselesaikan dengan damai.
Meski demikian, politikus PDI Perjuangan itu tetap meminta maaf kepada masyarakat atas kejadian yang menghebohkan media sosial tersebut.
"Kita malu juga dan dari tadi malam sampai hari ini kita sudah komunikasi dengan mereka, termasuk koordinator CPO ini. Diputuskan untuk berdamai," kata FX Yapan dikutip dari laman RRI, Kamis (21/12/2023).
Dia menambahkan, sebagai bentuk tanggung jawab, pihaknya sudah mengarahkan korban untuk melakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Seluruh biaya ditanggung oleh bupati.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait