BANJARMASIN, iNewsKutai.id - Gempa bumi berkekuatan M6,5 yang mengguncang Tuban, Jawa Timur terasa hingga Pulau Kalimantan. Getaran kuat membuat warga Banjarmasin, Kalimantan Selatan panik dan berhamburan keluar rumah Jumat (22/3/2024).
Sri Purwanti (28), warga Banjarmasin, mengaku saat gempa terjadi, dirinya baru saja pulang kantor. Tiba-tiba, getaran gempa terasa sangat kuat dan membuat rumah bergoyang.
Sontak, Purwanti yang sedang menyiapkan makanan berbuka puasa langsung menyambar putrinya dan menyelamatkan diri keluar rumah.
"Getarannya kuat betul sampai takut rumah roboh,"kata dosen salah satu PTS di Banjarmasin tersebut, Jumat (22/3/2024).
Dia menjelaskan, tidak hanya dirinya, gempa tersebut membuat warga panik dan berkumpul di jalan. Mereka enggan memasuki rumah karena takut gempa susulan. Dia mengaku masih akan menunggu hingga keadaan aman.
"Tidak hanya di Pulau Jawa, namun juga di Kalimantan Selatan di antaranya dengan skala II - III Banjarmasin, II - III Barito Kuala dan di Kalimantan Barat II - III Sampit," tulis BMKG dalam laporannya dikutip Jumat (22/3/2024).
Berdasarkan data BMKG, gempa berkekuatan M6,5 itu berpusat di Laut Jawa, tepatnya 132 km Timur Laut Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
“Info Gempa Mag:6.0, 22-Mar-24 11:22:45 WIB, Lok:5.76 LS,112.33 BT (130 km TimurLaut Tuban-Jatim), Kedalaman:10 Km,” tulis BMKG.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, gempa bumi yang terjadi di Tuban merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa.
"Dari hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip)," ujarnya.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
