Dia menjelaskan, Fadlan berperan penting dan aktif dalam kasus pemerasan berkedok tes narkoba tersebut. Namun, pengawas eksternal Polri yang memantau sidang etik itu enggan memerinci peran Fadlan.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko memastikan jika sidang etik akan terus berproses hingga seluruh anggota Polri yang terlibat mendapatkan sanksi.
"Ini menjadi bagian daripada komitmen Polri untuk memberikan tindakan tegas kepada oknum yang nakal," kata Trunoyudo.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait