get app
inews
Aa Text
Read Next : Bukan Foto atau Video Vulgar, Model Ini Raup Rp5,5 Miliar dari Pamer Bulu Ketiak di OnlyFans

Terbukti Jual Konten Pornografi, Dea OnlyFans Divonis 10 Bulan Penjara

Jum'at, 18 November 2022 | 13:33 WIB
header img
Dea Onlyfans divonis 10 bulan penjara karena terbukti menjual konten pornografi. (Foto: iNews.id/Instagram).

JAKARTA, iNewsKutai.id - Dea OnlyFans alias Gusti Ayu Dewanti divonis 10 bulan penjara dan denda Rp300 juta oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dea dinyatakan terbukti bersalah menjual konten pornografi.

Vonis tersebut dibacakan hakim dalam sidang yang digelar secara daring, Kamis (17/11/2022). Dea hadir secara daring dari tempat penahanannya Rumah Tahanan Negara (Rutan) Pondok Bambu, Jakarta Timur. 

Putusan hakim tersebut lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yakni 2 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp300 juta subsidair 6 bulan kurungan. Hal itu pula yang menjadi alasan tim penasihat hukum Dea tidak mengajukan banding. 

“Kami menerima putusan majelis hakim,” kata penasihat hukum terdakwa, Roni Gunawan Rajakgukguk dalam pesannya yang diterima MNC Portal Indonesia, Jumat (18/11/2022). 

Sebelumnya, tim kuasa hukum sudah membacakan pledoi pada Selasa 15 November 2022 dan meminta Majelis Hakim menjatuhkan pidana penjara 6 bulan sebagaimana ancaman minimal Pasal 29 jo Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Nomor 44 tahun 2008 tentang Pornografi.

Roni mengatakan, putusan tersebut mengedepankan keadilan pada kliennya. Menurutnya, kasus itu ditanganinya secara pro bono alias tanpa bayaran. Tim kuasa hukum Dea terdiri atas Roni, Lasman Johansen Napitupulu dam Samuel Bona Tua Rajagukguk dari Kantor Pengacara HNR Partnership. 

(Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com dengan judul : Divonis 10 Bulan Penjara, Dea Onlyfans Tak Ajukan Banding)

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut