get app
inews
Aa Text
Read Next : Soal Penundaan Pemilu, Puan Maharani Tepis Big Data Klaim Luhut Binsar Pandjaitan

Sosok Hakim Tengku Oyong, Pernah Vonis Ringan Pembunuh hingga Pukul Jurnalis

Jum'at, 03 Maret 2023 | 14:02 WIB
header img
Sosok hakim Tengku Oyong yang putuskan pemilu ditunda. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNewsKutai.id - Sosok hakim Tengku Oyong menjadi perhatian setelah memutuskan Pemilu 2024 ditunda. Jauh sebelumnya, hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat itu sudah terkenal dengan tindakannya yang kontroeversial.

Menilik rekam jejaknya mengadili perkara, hakim Oyong sebelumnya juga pernah menarik perhatian setelah menangani perkara eks calon Direktur Utama (Dirut) PT Bank Sumut Freddy Hutabarat. 

Oyong menjatuhkan vonis 2 tahun penjara dengan masa percobaan 4 bulan kepada Freddy pada 15 Mei 2019 lalu. Vonis tak kalah kontroversi juga diputuskannya dalam perkara pembunuhan pengusaha rental mobil Jefri Wijaya alias Asiong pada 2021. 

Penyebabnya, Oyong hanya menjatuhkan hukuman 5 bulan penjara pada terdakwa Edy Suwanto Sukandi atau yang dikenal Ko Ahwat yang melakukan penculikan dan pembunuhan terhadap Asiong.

Oyong juga pernah diperiksa Badan Pengawas (Bawas) Mahkamah Agung (MA) karena dilaporkan telah melakukan penganiayaan. Pasalnya, dia pernah memukuli seorang wartawan bernama Juhri Samanery pada 2010 silam. 

Pria yang kini menjabat Hakim Madya Utama di PN Jakpus itu juga pernah menegur seorang wartawan yang berdiri saat meliput karena terbatasnya tempat duduk di ruang persidangan.  

Sebelumnya, Oyong mengabulkan gugatan perdata yang dilayangkan Partai Prima terhadap KPU. Hakim menyatakan KPU harus menunda pelaksanaan Pemilu 2024 menjadi Juli 2025. 

Majelis hakim yang mengeluarkan putusan ini terdiri atas Tengku Oyong sebagai hakim ketua, dengan Bakri dan Dominggus Silaban sebagai hakim anggota. Mereka menghukum tergugat untuk tidak melaksanakan sisa tahapan Pemilu 2024 selama lebih kurang 2 tahun 4 bulan 7 hari.  

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut