GOWA, iNewsKutai.id – Viral video ritual haji Bawakareng digelar sejumlah orang di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Ritual ini merupakan tradisi yang dipercayai sebagian masyarakat untuk menjalankan ibadah haji di puncak Gunung Bawakaraeng.
Dalam video yang diunggah akun instagram @makassar_iinfo, sejumlah warga diduga menggelar ibadah haji ke puncak gunung. Mereka membawa sesajen yang akan disajikan di Gunung Bawakaraeng. Warga rela memanjat tebing bebatuan untuk mencapai puncak gunung.
Aksi berbahaya ini diduga sebagai rangkaian haji yang harus dilalui saat berhaji di gunung tersebut.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gowa langsung menindaklanjuti haji video berdurasi 57 detik itu. Alasannya, ritual tersebut bertentangan dengan ajaran agama Islam.
Ketua MUI Gowa, KH Abu Bakar Paka menyatakan akan segera menelusuri kebenaran video tersebut. Alasannya, MUI baru mendengar kabar ritual haji di Gunung Bawakaraeng kembali dilakukan masyarakat.
“Akan ditelusuri kebenarannya dan akan berkoordinasi pihak Kecamatan Tinggimoncong untuk mencari siapa yang melakukan ritual haji Gunung Bawakaraeng yang menyesatkan itu,” katanya, Rabu (5/6/2024).
Dia memastikan, MUI Gowa bersama Pemerintah Kecamatan Tinggimoncong sudah sepakat untuk menutup jalur pendakian ritual haji di Gunung Bawakaraeng karena bertentangan dengan ajaran Islam.
Editor : Abriandi