get app
inews
Aa Read Next : PBNU Bakal Garap Lahan Tambang Batu Bara di Kutai Timur

Kebakaran Pasar Sangkulirang, 338 Kios Rata dengan Tanah Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar

Kamis, 22 Agustus 2024 | 13:44 WIB
header img
Kebakaran melanda Pasar Sangkulirang, Kutai Timur pada Kamis (22/8/2024) dinihari sekitar pukul 01.00 WITA. (foto: ist/facebook)

SANGATTA, iNewsKutai.id - Kebakaran melanda Pasar Sangkulirang, Kutai Timur pada Kamis (22/8/2024) dinihari sekitar pukul 01.00 WITA. Sedikitnya 338 kios ludes dilalap Si Jago Merah dalam kebakaran tersebut. 

Informasi yang dihimpun menyebutkan, api pertama kali terlihat di jejeran toko sebelah utara pasar. Api kemudian menjalar ke toko lainnya kemudian membesar.

Material kios yang banyak terbuat kayu dan beratapkan terpal plastik membuat api dengan cepat menyebar dan sulit dikendalikan. Sejumlah warga berusaha memadamkan api dengan alkon dan peralatan seadanya.

Kepala BPBD Kutai Timur Idris Syam menjelaskan, kebakaran baru berhasil dikendalikan setelah petugas pemadam kebakaran dibantu warga berjibaku dengan api selama 4,5 jam.

Menurutnya, pemadaman sempat terkendala karena kondisi pasar yang sangat padat dan bangunan kios berdempetan sehingga membuat api sulit dikendalikan.

"Api berhasil dipadamkan setelah petugas pemadam dibantu warga berjuang selama 4,5 jam. Untuk data sementara, ada 338 kios ludes terbakar," Idris Syam dikutip dari Antara, Kamis (22/8/2024).

Dia menambahkan, kerugian akibat kebakaran tersebut belum bisa dipastikan. Namun, melihat luasnya area yang terbakar, kerugian ditaksir mencapai Rp10 miliar.

Terkait penyebab kebakaran, pihaknya belum bisa berkomentar banyak. Dia mengaku menunggu hasil penyelidikan Polres Kutai Timur.

Sementara itu, Polsek Sangkulirang sudah memasang garis polisi di lokasi kebakaran untuk memudahkan tim penyidik melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut