get app
inews
Aa Read Next : Kesal Berhari-hari Tak Pulang ke Rumah, Ayah Bakar Anak Gadis hingga Sekarat

Apes! Tunggu Kapal ke Jakarta, Calon Penumpang Tewas Dikeroyok 3 Oknum Anggota TNI AL di Pelabuhan

Minggu, 25 Agustus 2024 | 13:21 WIB
header img
Tiga oknum anggota TNI AL mengeroyok calon penumpang kapal di Pelabuhan Kupang. (foto: ilustrasi/ist)

KUPANG, iNewsKutai.id – Nasib apes dialami Maksen Loinati (33) warga Kampung Kuaputu, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), calon penumpang kapal tujuan Jakarta.

Dia tewas dikeroyok tiga oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) di Pos Security Pelabuhan Tenau, Jumat (23/8/2024).

Pengeroyokan terjadi saat Maksen hendak merantau ke Jakarta dan sedang menunggu kedatangan kapal. Belum sempat naik ke kapal, dia justru tewas di tangan oknum prajurit TNI dari Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VII Kupang.

"Kami bergerak cepat mengamankan tiga anggota TNI AL yang diduga terlibat dalam penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal di Pelabuhan Tenau," jelas Dan Pomal Lantamal VII, Letkol Laut (PM) Catur Dono Wibowo, Minggu (25/8/2024).

Dia menegaskan, penganiayaan tersebut tidak terkait dengan urusan kesatuan. Pengeroyokan dipicu masalah pribadi yang melibatkan adik perempuan salah seorang oknum TNI yang terlibat.

Oknum tersebut kemudian meminta bantuan rekan-rekannya yang bertugas di pelabuhan untuk mengamankan korban. Setelah itu, korban kemudian dibawa ke pos sekuriti yang menjadi lokasi korban dianiaya hingga tewas.

"Korban ditemukan di pelabuhan dan langsung dibawa ke Pos Sekuriti Pelabuhan Tenau, di mana terjadilah penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal,"ujarnya.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, sebelum dianiaya hingga tewas, korban sedang menunggu kapal karena hendak pergi merantau ke Jakarta melalui Pelabuhan Tenau Kupang. 

Dan Pomal memastikan, ketiga anggota TNI AL yang diduga terlibat sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Pomal. Menurutnya, anggota TNI yang terbukti terlibat dalam penganiayaan tersebut akan ditindak tegas. 

"Kami akan memastikan proses hukum berjalan sesuai prosedur," pungkasnya.

artikel ini telah tayang di inews.id

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut