Filipina Tegang! Presiden Marcos Jr Diancam Dibunuh Wapres Sara Duterte, Sewa Pembunuh Bayaran
Senin, 25 November 2024 | 19:20 WIB
Marcos Jr menyatakan, sebagai negara demokratis, semua orang harus menjunjung tinggi supremasi hukum. Menurutnya, permasalahan ini seharusnya tidak berlarut-larut jika pertanyaan para anggota parlemen dijawab.
"Saya, sebagai kepala pemimpin eksekutif, serta seluruh pejabat pemerintah, mempunyai kewajiban bersumpah untuk menegakkan dan melindungi Konstitusi dan hukum," tegasnya.
Marcos jr berjanji akan terus menjalankan tugas seraya mendesak semua warga untuk bersatu demi kepentingan bangsa. Kejadian ini tak boleh membuat rakyat Filipina terpecah.
artikel ini telah tayang di inews.id
Editor : Abriandi