Meski terlihat shock dan ada bercak darah di wajahnya, namun dia tampak masih kuat. Dia berjalan seperti layaknya orang sehat menceritakan situasi di sekitarnya.
"Pria ini mengucapkan syahadat terakhirnya dan bersiap menghadapi kematian saat pesawat Azerbaijan Airlines jatuh. Allah menyelamatkannya dan tidak terluka, seperti yang terlihat dalam video kedua setelah kecelakaan, dia selamat. Subhanallah," demikian caption dalam posting-an di media sosial X.
Wakil Perdana Menteri Kazakhstan Qanat Bozymbaev sebelumnya menyatakan 38 orang tewas akibat kecelakaan pesawat Azerbaijan Airlines di dekat Kota Aktau, Rabu (25/12/2024).
Kondisi pesawat terpotong menjadi beberapa bagi dan terbakar. Korban tewas umumnya terbakar sehingga tak bisa dikenali. Sebanyak 29 korban selamat dirawat di rumah sakit dengan kondisi yang beragam, termasuk beberapa di antaranya kritis.
"Sebanyak 29 orang, termasuk dua anak-anak, terluka di rumah sakit. 11 di antaranya dalam kondisi serius namun stabil. Sisanya dalam kondisi serius sedang," katanya.
Kantor berita Kirgistan, Vesti, melaporkan, mayoritas korban selamat duduk di bagian ekor pesawat. Bagian tersebut terpotong sendiri dalam kondisi tak terbakar, terpisah jauh dari puing lainnya yang hancur dan hangus.
Editor : Abriandi