get app
inews
Aa Text
Read Next : Catat! Jadwal Penutupan Jembatan Mahakam 1 Rabu Pagi Ini

Polisi Buru Pelaku Penembakan di Samarinda, Diduga Gunakan Senjata Api Rakitan

Minggu, 04 Mei 2025 | 21:08 WIB
header img
Polresta Samarinda diback up Polda Kaltim bergerak cepat memburu pelaku penembakan di THM Jalan Imam Bonjol. (Foto: ilustrasi/iNews.id)

SAMARINDA, iNewsKutai.id - Polresta Samarinda diback up Polda Kaltim bergerak cepat melakukan penyelidikan dan memburu pelaku penembakan pengunjung Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Samarinda, Minggu (4/5/2025) dinihari.

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar mengungkapkan, proses autopsi terhadap korban sudah dilakukan pada Minggu sore. Hasilnya, di tubuh korban ditemukan lima luka bekas tembakan.

Tiga proyektil bahkan masih bersarang di tubuh korban berinisial D. Sementara dua proyektil lainnya ditemukan polisi di Tempat Kejadian Perkara di Jalan Imam Bonjol.

"Hasil autopsi dan temuan di lapangan. Ada lima bekas luka tembakan di yang menjadi penyebab korban meninggal. Tiga proyektil bersarang di tubuh korban dan dua ditemukan di TKP,"jelas Kombes Hendri, Minggu (4/5/2025).

Menurutnya, dari analisis sementara, pelaku diduga menggunakan senjata api rakitan. Namun, untuk memastikan jenis senjata dan kalibernya, masih menunggu hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polri.

"Penyidik masih mengumpulkan informasi di lapangan untuk mengidentifikasi pelaku,"tambahnya.

Informasi yang dihimpun, korban D ditembak sesaat setelah keluar dari THM sekitar pukul 04.00 WITA. Korban diberondong tembakan oleh orang tidak dikenal yang mengenakan pakaian serba hitam.

Pelaku yang menggunakan sepeda motor memepet korban yang akan menaiki mobil dan langsung melepaskan tembakan. Pelaku juga sempat menembak ke udara menakuti warga yang mendekat. 

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut