10 Manfaat Kulit Pisang untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui, Penderita Kolesterol Wajib Baca

JAKARTA, iNewsKutai.id – Banyak orang membuang kulit pisang begitu saja tanpa menyadari bahwa bagian ini menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan nutrisi pada kulit buah dan sayur, termasuk pisang, bisa lebih tinggi dibandingkan daging buahnya sendiri.
Menurut para ahli, kulit pisang kaya akan nutrisi penting dan dapat diolah menjadi berbagai makanan lezat. Misalnya, kulit pisang bisa digoreng menjadi keripik renyah, dicampurkan ke dalam smoothie, digunakan sebagai bahan tambahan pada kue, atau dijadikan lauk setelah diolah dengan bumbu.
Namun sebelum mengonsumsi kulit pisang, sangat disarankan untuk mencucinya secara menyeluruh. Hal ini penting karena permukaannya dapat mengandung residu pestisida, kotoran, atau mikroorganisme yang berbahaya jika tidak dibersihkan dengan benar.
Berikut ini adalah sejumlah manfaat kulit pisang bagi kesehatan yang dirangkum dari berbagai sumber, termasuk Times of India, Minggu 1 Juni 2025:
1. Membantu Menurunkan Risiko Kanker
Kulit pisang kaya akan polifenol, karotenoid, dan antioksidan alami yang berperan dalam melawan radikal bebas. Radikal bebas merupakan penyebab utama kerusakan sel yang dapat berkembang menjadi kanker.
Konsumsi rutin kulit pisang dapat meningkatkan pertahanan tubuh terhadap penyakit kronis ini.
2. Menjaga Kesehatan Mata
Berbagai senyawa dalam kulit pisang, seperti lutein dan vitamin A, mendukung kesehatan mata dan membantu mencegah gangguan penglihatan seperti katarak dan degenerasi makula.
Penggunaan topikal kulit pisang juga dapat membantu mengurangi bengkak dan lingkaran hitam di bawah mata.
3. Melancarkan Sistem Pencernaan
Kulit pisang merupakan sumber serat makanan yang sangat baik. Serat ini membantu memperlancar buang air besar dan menjaga flora usus tetap sehat, sehingga mencegah sembelit dan mendukung sistem pencernaan yang optimal.
4. Meningkatkan Suasana Hati dan Redakan Depresi
Kandungan vitamin B6 dan triptofan pada kulit pisang membantu produksi serotonin, hormon yang berperan penting dalam mengatur suasana hati. Ini menjadikan kulit pisang bermanfaat dalam mengurangi gejala depresi dan kecemasan ringan.
5. Menurunkan Kolesterol dan Menjaga Kesehatan Jantung
Kulit pisang mengandung serat larut dan tidak larut yang mampu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat). Serat ini juga mencegah penumpukan plak pada dinding arteri, yang pada akhirnya menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke dan serangan jantung.
6. Memutihkan Gigi Secara Alami
Menurut beberapa ahli, menggosokkan kulit pisang bagian dalam ke permukaan gigi selama sekitar satu menit setiap hari selama seminggu dapat membantu mencerahkan warna gigi. Ini berkat kandungan kalium dan magnesium yang dapat terserap ke dalam email gigi.
7. Mengatasi Jerawat dan Peradangan Kulit
Kulit pisang mengandung fenolik dan antimikroba alami yang membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Menggosok kulit pisang secara rutin ke wajah dapat meredakan peradangan dan mempercepat proses penyembuhan kulit berjerawat.
8. Mengurangi Tanda-Tanda Penuaan
Antioksidan, terutama vitamin C dan vitamin E, yang terdapat dalam kulit pisang berperan penting dalam meningkatkan elastisitas kulit. Ini membantu menyamarkan kerutan halus dan menjaga kulit tetap kenyal.
9. Meredakan Nyeri dan Peradangan
Penelitian yang dilakukan pada tahun 2011 menunjukkan bahwa kulit pisang mengandung senyawa bioaktif seperti polifenol dan karotenoid yang memiliki efek anti-inflamasi. Ini menjadikan kulit pisang sebagai alternatif alami untuk meredakan nyeri otot dan sendi.
10. Melindungi Kulit dari Sinar UV
Kulit pisang juga terbukti memiliki kemampuan untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar ultraviolet (UV). Kandungan seperti flavonoid, tanin, dan alkaloid bekerja sebagai pelindung alami yang membantu mencegah kerusakan kulit akibat paparan matahari berlebih.
Agar manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal, berikut beberapa tips praktis dalam mengonsumsi kulit pisang:
- Pilih pisang organik: Ini mengurangi risiko paparan pestisida kimia.
- Rebus atau kukus terlebih dahulu agar teksturnya lebih lunak.
- Blender bersama buah lain dalam smoothie untuk rasa yang lebih enak.
- Tambahkan ke tumisan atau sup untuk menambah nutrisi dan tekstur.
- Gunakan sebagai pengganti daging dalam resep vegan, karena teksturnya yang berserat bisa menyerupai daging suwir.
Kulit pisang bukan hanya limbah dapur, tapi juga superfood yang belum banyak dimanfaatkan. Dengan kandungan nutrisi yang melimpah serta khasiat yang terbukti secara ilmiah, tak ada alasan lagi untuk membuang kulit pisang begitu saja. Jadikan bagian ini sebagai salah satu bahan makanan sehat dalam menu harian Anda.
Editor : Abriandi