SAMARINDA, iNewsKutai.id - Ibadah puasa di Bulan Ramadan tidak hanya soal menahan lapar dan haus sejak masuk waktu Subuh hingga Maghrib. Lebih dari itu, puasa tentang melatih mental, pikiran dan fisik.
Sisi positif dari ibadah wajib umat Islam ini adalah banyak manfaat kesehatan yang bisa dirasakan selama menjalankan puasa. Hal ini dikarenakan selama sekitar 13 jam, tubuh diberikan kesempatan untuk beristirahat dengan tidak mengonsumsi makanan dan minuman.
Ini memberi kesempatan bagi tubuh untuk membersihkan saluran pencernaan yang selama 11 bulan sebelumnya terus menerus bekerja keras mengolah makanan maupun minuman yang dikonsumsi.
Namun, dengan berpuasa, tubuh mendapat kesempatan untuk beristirahat dan memberikan dampak positif. Dikutip dari zamzam.com, berikut manfaat puasa bagi kesehatan tubuh:
1. Mengurangi stres
Puasa membuat pola istirahat dan makan menjadi lebih teratur. Kebiasaan makan, waktu tidur, dan pola tidur berubah secara konstruktif. Karena itu, Puasa sepanjang bulan suci Ramadhan meningkatkan kesehatan mental dengan menurunkan tingkat depresi, kecemasan, dan stres.
2. Mencegah kanker
Banyak penelitian yang dirilis dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan bahwa berpuasa dapat menurunkan faktor risiko kesehatan terutama penyakit yang parah seperti kanker. Menurut penelitian, ini dapat dikaitkan dengan penurunan sintesis glukosa dalam darah, asupan nutrisi yang seimbang, dan peningkatan generasi sel pembunuh tumor.
3. Membantu mengatasi Alzheimer
Puasa adalah pilihan terapi yang dengan cepat mendapatkan daya tarik di luar domain obat-obatan dan perawatan. Puasa Ramadan, umumnya dipromosikan sebagai pendekatan penurunan berat badan, telah ditunjukkan dalam penelitian untuk secara signifikan meringankan gejala Alzheimer.
Editor : Abriandi