Namun, Sambo menolak dicap sebagai pembohong berdasarkan hasil tes poligraf yang menyatakan dirinya tidak jujur. Dia berkilah hasil tes kejujuran tidak bisa digunakan sebagai bukti di pengadilan.
"Poligraf tidak bisa digunakan dalam pembuktian di pengadilan. Jangan sampai framming ini membuat media mengetahui bahwa saya tidak jujur. Demikian Yang Mulia," tutur Sambo.
"Ya nanti biar majelis yang menilai. Masalah kejujuran saudara majelis hakim yang menilai," kata Hakim.
(Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul : Tak Akui Tembak Brigadir J, Terungkap Hasil Tes Poligraf Ferdy Sambo Tidak Jujur)
Editor : Abriandi
Artikel Terkait