Hal itu karena korban hendak meminta izin tidak bisa mengikuti perkuliahan karena harus pergi ke luar kota. Korban beralasan kepergiannya tidak bisa ditunda karena terlanjur membeli tiket.
Situasi korban rupanya dimanfaatkan pelaku untuk melancarkan aksinya. Dia mengancam tidak akan meluluskan korban, dan memintanya mengulang mata kuliah pada semester berikutnya.
Pelaku kemudian mengatakan akan mengizinkan korban tidak mengikuti perkuliahan dan meluluskan korban dengan syarat harus mencium pelaku.
"Unand telah menonaktifkan terlapor selama proses pemeriksaan untuk menjaga independensi. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan kasus ini dan menjaga keberlangsungan perkuliahan korban," pungkasnya.
(Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com dengan judul : Viral! Beredar Rekaman Suara Oknum Dosen Unand Padang Lecehkan Mahasiswi)
Editor : Abriandi
Artikel Terkait