TARAKAN, iNewsKutai.id - Warga Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara) digegerkan dengan aksi pria bermotor yang mengancam akan meledakkan Mapolres Tarakan dengan bom, Selasa (17/1/2023). Ancaman itu dilontarkan sambil mengeluarkan kata-kata jihad.
Aksi pelaku itu terekam kamera CCTV. Dalam rekaman, pria yang mengendarai motor Honda Blake KT 4119 FY itu sempat terlihat keributan dengan petugas. Dia kemudian meninggalkan mapolres dan sebuah koper.
Tak mau ambil risiko, satuan penjinak bom dari Brimob Polda Kaltara kemudian dipanggil untuk mengamankan koper tersebut. Namun, setelah diledakkan, tidak ada barang berbahaya yang ditemukan petugas.
"Kopernya diledakkan untuk membuka tapi tidak ditemukan barang berbahaya. Ditemukan buah cempedak dan beberap pakaian. Jadi tidak ada bom," jelas Wadan Sat Brimob Polda Kaltara, AKBP Sutrisno Hady Santoso, Selasa (17/1/2023) malam.
Penyidik Polres Tarakan kemudian memburu pelaku dan tertangkap. Dia diketahui bernama Asri alias AS (35) dan ditangkap di kediamannya berkat laporan mertua.
AS sebelumnya izin jalan untuk mengambil barang berupa koper pakaian dan kardus berisikan buah cempedak di pelabuhan. Namun tidak kembali ke rumah hingga diketahui pergi ke kantor polisi.
Dari hasil penyelidikan, pelaku diduga mengalami gangguan kejiwaan dan dikuatkan dengan surat rujukan berobat kembali di Februari 2022 namun tidak dilakukan. AS didiagnosa mengidap skizofrenia paranoid.
Pelaku yang sehari-hari bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) speedboat itu sudah ditahan di Mako Polres Tarakan dan akan menjalani pemeriksaan kejiwaan.
(Artikel ini telah tayang di regional.inews.id dengan judul : Geger, Pria Ancam Ledakkan Bom di Polres Tarakan, Ternyata Bawa Buah Cempedak)
Editor : Abriandi
Artikel Terkait