Bontang Jadi Pilot Project Pencegahan DBD, Ribuan Nyamuk Wolbachia Dilepas di 6 Kelurahan

Emy Adawiyah
Kota Bontang menjadi pilot project pencegahan DBD dengan metode wolbhacia.(Foto: ilustrasi/iNews.id )

BONTANG, iNewsKutai.id – Kota Bontang menjadi pilot project pencegahan demam berdarah dengue (DBD) dengan metode wolbhacia. Ribuan telur nyamuk wolbhacia disebar di enam kelurahan.

Pelepasan nyamuk mengandung bakteri wolbachia ini dilakukan  di kawasan Bontang Kuala pada Selasa (6/9/2023). Hadir dalam pelepasan tersebut Wali Kota Bontang Basri Rase, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Maxi Rein Rondonuwu, perwakilan UGM, serta Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Timur Jaya Mualimin.

Wali Kota Basri Rase mengatakan, Bontang sebagai satu-satunya kota di Kalimantan Timur bahkan di Kalimantan yang menjadi pilot project wolbachia.

Untuk menyukseskan hal tersebut, Pemkot Bontang telah menyiapkan 100 kader yang diterjunkan ke lapangan.

"Pemkot sudah melaksanakan sosialisasi terkait wolbachia ini di tingkat kota, kecamatan, kelurahan bahkan di tingkat RT untuk menyukseskan pencegahan DBD dengan metode wolbachia ini,"jelasnya dikutip dari laman Pemkot Bontang, Rabu (6/9/2023).

Sekadar diketahui, wolbachia adalah bakteri yang dapat tumbuh alami diserangga terutama nyamuk, kecuali nyamuk aedes aegypti.

Bakteri Wolbachia dapat melumpuhkan virus dengue, sehingga apabila ada nyamuk aedes aegypti menghisap darah yang mengandung virus dengue akan resisten sehingga tidak akan menyebar ke dalam tubuh manusia.

Editor : Abriandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network