TENGGARONG, iNewsKutai - Kakek AF yang dilaporkan hilang ditemukan tewas mengapung di Sungai Mahakam dengan kondisi kaki terikat pemberat jerigen, Minggu (6/2/2022). Korban sebelumnya menghilang dari rumahnya sejak tiga hari lalu.
Diduga, korban sengaja mengikat kakinya sendiri dan meloncat ke sungai. Pasalnya, dari hasil visum luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan pada jenazah AF yang ditemukan di perairan RT 19 Kelurahan Mangkurawang, Tenggarong.
“Belum bisa dipastikan apakah ada unsur kriminal atau tidak karena jenazahnya bersih, tak ada tanda kekerasan. Sudah di RSUD AM Parikesit untuk pemeriksaan," jelas Kaur Inafis Polres Kukar Aiptu Dian Heri Wahyudi.
Keluarga korban, Maulidan menceritakan, pria berusia 72 tahun itu terlihat terakhir kali pada Kamis (3/2/2022) sore saat diantar makan. Mereka kemudian berinisiatif mencari korban di sekitar tempat tinggalnya namun tak ditemukan.
"Dia memang tinggal sendirian di rumah," ujar Maulidan.
Menurut dia, korban memang selama ini hidup tertutup dan kurang berbaur dengan lingkungan. Hal itu terjadi karena korban tidak bisa berbicara maupun mendengar. Namun korban tidak pernah bermasalah dengan orang lain.
Editor : Abriandi
Artikel Terkait
